Dow Jones Dan S&P 500 Cetak Rekor Tertinggi

Dow Jones Dan S&P 500 Cetak Rekor Tertinggi

Bursa saham unggulan di Wall Street menguat pada perdagangan di hari Rabu (09/10/2024) dimana S&P 500 dan Dow Jones mampu mencetak rekor penutupan tertinggi setelah rilis risalah rapat Federal Reserve dan menjelang data inflasi September dan laporan laba sejumlah emiten.

Risalah rapat mengkonfirmasi bahwa Fed yakin mereka telah memenangkan pertarungan melawan inflasi. Dengan demikian, perhatian pasar selanjutnya pada angka CPI besok seharusnya tidak terlalu mengejutkan.

Risalah rapat Fed bulan September menunjukkan “mayoritas substansial” pejabat mendukung pemotongan suku bunga setengah poin yang sangat besar. Namun, ada kesepakatan yang lebih luas bahwa langkah tersebut tidak akan mengikat Fed pada kecepatan pemotongan tertentu di masa mendatang. Hasil ini sesuai dengan apa yang selama ini dipikirkan.

Saat ini peluang The Fed memangkas suku bunga adalah sekitar 79% untuk pangkasan sebesar 25 basis poin dan peluang 21% mereka mempertahankan suku bunga, menurut FedWatch CME. Pasar selanjutnya menunggu laporan inflasi Indeks Harga Konsumen yang akan dirilis pada Kamis pagi dan musim pendapatan perusahaan kuartal ketiga, yang dimulai dengan sungguh-sungguh dengan beberapa bank terbesar AS yang akan melaporkan pada hari Jumat.
Perdagangan telah berombak minggu ini, dengan investor menyesuaikan ekspektasi pemotongan suku bunga setelah laporan pekerjaan September yang secara mengejutkan kuat menunjukkan ekonomi AS dalam kondisi yang lebih baik daripada yang ditakutkan investor. Ada aura optimisme di pasar sejak laporan pekerjaan hari Jumat. Investor tetap optimis pada skenario soft-to-no-landing, mengacu pada kemungkinan bahwa ekonomi bahkan dapat menghindari resesi ringan.

Indek Dow Jones berakhir naik 431,63 poin, atau 1,03%, ke 42.512,00. S&P 500 berakhir naik 40,91 poin, atau 0,71%, pada 5.792,04 dan Nasdaq ditutup naik 108,70 poin, atau 0,60%, ke 18.291,62.

Raksasa Alphabet sukses memangkas kerugian hingga ditutup hanya turun 1,5%. Sebelumnya, pemilik Google ini menelan pil pahit dengan keputusan Departemen Kehakiman AS yang memaksa Google melepaskan sebagian bisnisnya. Ini termasuk peramban web Chrome dan sistem operasi Android-nya, guna membatasi monopoli pencariannya.

Indek S&P mencatat rekor penutupan tertinggi untuk pertama kalinya pada bulan Oktober tetapi untuk ke-44 kalinya pada tahun 2024. Terakhir kali Dow Jones mencetak rekor penutupan adalah pada tanggal 4 Oktober kemarin.